Oknum Penghulu KUA Cakung Diduga Meminta Biaya Pernikahan di Luar Ketentuan

Liputan Rakyat Indonesia.com Jakarta, 28 April 2025 – Kejadian yang dialami oleh Rahmat dan Sinta, pasangan yang resmi menikah di wilayah KUA Cakung pada tahun 2024, mencuatkan perhatian publik terkait dugaan pungutan biaya di luar ketentuan oleh seorang penghulu berinisial H.A ,  Rahmat, dengan berat hati, menceritakan pengalamannya saat diminta membayar sejumlah besar uang setelah menyelesaikan biaya administrasi resmi sebesar Rp600.000 melalui BRI. “Penghulu itu meminta tambahan Rp2 juta ketika saya menghadap untuk pemeriksaan berkas pernikahan. Saya membayar, meskipun memberatkan, karena takut pernikahan kami batal,” ungkapnya.

Rahmat berharap peristiwa ini menjadi pelajaran agar calon pengantin lainnya tidak mengalami hal serupa. “Jangan sampai ada yang merasa terbebani secara finansial. Hal ini sangat menyedihkan dan merugikan,” tambahnya dengan perasaan yang mendalam.

Himbauan dan Harapan untuk Tindakan Tegas

Menyikapi permasalahan ini, penting bagi pimpinan KUA Cakung atau pihak yang berwenang untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap oknum penghulu yang diduga melakukan praktik tidak etis. Transparansi dan integritas dalam pelayanan publik harus dijaga, terutama dalam hal yang menyangkut momen penting seperti pernikahan.

Sampai berita ini diturunkan, tim media kami telah berusaha menghubungi oknum penghulu tersebut melalui telepon seluler namun belum menerima tanggapan.

Kami, Liputan Rakyat Indonesia, menghimbau agar setiap pasangan yang menghadapi kesulitan serupa tidak ragu melaporkan kasus yang mereka alami. Harapan besar tertuju kepada Kementerian Agama untuk memastikan mekanisme pelayanan pernikahan berjalan sesuai aturan, tanpa tekanan finansial atau tuntutan tambahan yang tidak jelas.

 

Aspirasi untuk Perubahan yang Lebih Baik

Kejadian ini menjadi pengingat betapa pentingnya komitmen pada etika profesional dalam pelayanan publik. Semoga peristiwa ini memicu perubahan positif agar setiap pasangan pengantin dapat melangsungkan momen bahagia tanpa kendala yang memberatkan.
Tim Liputan Rakyat Indonesia**Redaksi *